KAJIAN PENDAHULUAN: METODE PERBANYAKAN TUNAS TUNGGAL UNTUK MEMPERCEPAT KAPASITAS TANAM RUMPUT ODOT (PENNISETUM PURPUREUM CV. MOTT) SEBAGAI PAKAN TERNAK RUMINANSIA

Penulis

  • Budiman Harahap yayasan fajar negeri istana
  • Khairul Rizal Yayasan Fajar Negeri Istana
  • Maal Abrar yayasanfajarnegeriistana
  • Zainal Arifin yayasan fajar negeri istana

Abstrak

Kajian Pendahuluan ini menginvestigasi metode perbanyakan tunas tunggal (single bud) untuk mempercepat kapasitas tanam rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) sebagai pakan ternak ruminansia di Kecamatan Tualang Siak. Tujuan perbanyakan tunas adalah untuk meningkatkan produksi bibit Odot dengan cara yang lebih cepat dan efisien. Metode perawatan bibit Odot mencakup pemberian pupuk dengan rasio N:P2O5:K2O sebanyak 3:1:1 menggunakan pupuk Urea dan NPK 16-16-16. Penanaman dilakukan dengan metode bedengan, dengan jarak tanam sekitar 20 cm antara satu bibit dan bibit lain dalam satu baris, serta panen dilakukan pada usia 55 hari setelah tanam (hst). Hasil kajian menunjukkan bahwa bibit Odot yang berumur 55 hst memiliki total rasio bibit terhadap sumber batang sebesar 65:10, yang setara dengan rasio 6.5. Artinya, satu batang Odot rata-rata dapat menghasilkan 6.5 bibit. Metode propagasi bibit menggunakan tunas tunggal secara signifikan mempercepat proses pengadaan bibit Odot. Kajian ini memberikan wawasan yang berharga dalam upaya meningkatkan produksi dan ketersediaan bibit Odot yang merupakan bahan pakan penting bagi ternak ruminansia.

 

Diterbitkan

19-07-2024

Cara Mengutip

Harahap, B., Rizal, K., Abrar, M., & Arifin, Z. (2024). KAJIAN PENDAHULUAN: METODE PERBANYAKAN TUNAS TUNGGAL UNTUK MEMPERCEPAT KAPASITAS TANAM RUMPUT ODOT (PENNISETUM PURPUREUM CV. MOTT) SEBAGAI PAKAN TERNAK RUMINANSIA. Prosiding Seminar Nasional Integrasi Pertanian Dan Peternakan, 2(1), 11–14. Diambil dari https://semnasfpp.uin-suska.ac.id/index.php/snipp/article/view/97